TRADISI MARHABA DALAM RANGKA MEMPERINGATI ISRA’ MI’RAJ
Sebelum masuk pembahasan yang lebih rinci, alangkah baiknya penulis sajikan mengenai Isra’ Mi’raj secara umum itu seperti apa.
Isra’ Mi’raj adalah perjalanan malam Nabi Muhammad saw dari Makkah ke Masjid terjauh, yaitu Masjid al-Aqsha di Yerusalem, Palestina lalu naik ke Sidratul Muntaha, dimurnikan dan diberi perintah bagi umat Islam shalat lima waktu dalam satu hari. Pada kalender Islam, Isra’ Mi’raj diperingati pada hari ke-27 pada bulan Rajab.
Lebih lanjutnya lagi, penulis akan menjabarkan menganai salah satu tradisi dalam rangka memperingati Isra’ Mi’raj yaitu tradisi Marhaba.
Marhaba atau marhabaan adalah sebuah tradisi yang hidup dikalangan masyarakat Sunda dalam rangka mengagungkan kelahiran Nabi Muhammad saw, tepatnya pada bulann Rabiul Awwal. Nama marhabaan ini, berasal dari bahasa arab yaitu berasal dari kata Marhaban, karena dalam tradisi ini biasanya dibacakan shalawat Ya Nabi salam ‘alaika ketika mahal al-qiyam.
Shalawat ini di masyarakat sunda lebih dikenal dengan shalawat marhaba, oleh karena itu tradisi ini dikenal dengan marhabaan. Sama halnya dengan tradisi Yasinan, dinamakan yasina karena yang dibaca adalah Surah Yasin.
Tradisi ini sering disebut juga dengan Muludan, karena dilakukan pada bulan Rabiul Awwal yang dalam masyarakat Sunda bulan tersebut lebih dikenal dengan bulan Mulud.
Tradisi marhabaan, sering digunakan pula pada bulan Rajab, dimana bulan itu memperingati suatu peristiwa dalam sejarah peradaban Islam, dimana dalam sejarah tersebut, Rasulullah saw diperjalankan dari Makkah menuju masjid yang paling jauh, yaitu Masjid al-Aqsha, di Yerusalem, Palestina lalu naik ke Sidratul Muntaha, yang dikenal dengan Isra’ Mi’raj.
Tradisi marhabaan ini, diambil dan dibudayakan bukan hanya bulan mulud, melainkan sama halnya dengan bulan rajab karena isi dari tradisi marhabaan sama yaitu mengagungkan Rasulullah saw dan dalam acaranya mengandung tali silaturahmi antar umat Islam.
Tradisi marhabaan merupakan salah satu dari banyaknya tradisi dalam rangka memperingati hari besar Islam. Tradisi ini bermula dari memperingati hari kelahrian Rasulullah saw yang mana isinya, adalah dzikir-dzikir yang mengagungkan Rasulullah saw.
Tradisi marhabaan bisa dan sering dilakukan pulan pada hari besar Islam yang lainnya, contohnya yaitu pada tradisi rajaban yaitu tradsi memperingati Isra’ Mi’raj Rasulullah saw.
Tradisi marhabaan inni memiliki manfaat dan fungsi yang sangat bagus karena dengan membudayakan tradisi ini akan terwujudnya Ukhuwah Islamiyyah, terjalinnya silaturahmi antar umat Islam dan saling mengingatkan akan jasa Rasulullah saw dalam meperjuangkan Islam.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
ISLAM & UU ITE untuk Media Sosial Madani
globalisasi berkembang sangat pesat diseluruh dunia. Jika dilihat dari pengertiannya, secara etimologi kata globalisasi berasal dari bahasa Inggris yakni ‘globalize’ yang ar
Tradisi Isra Mi’raj di Indonesia
Isra Mi’raj merupakan peristiwa penting dalam agama islam, yaitu peristiwa di isra kanjeng Nabi Muhammad SAW dari masjid Al-Haram di Mekah ke masjid Al-Aqsha di Yerusalem dan dimi
DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP UMAT ISLAM
Saat ini manusia masuk pada era globalisasi, teknologi semakin maju dan berkembang seiring dengan berkembangnya zaman. Kata teknologi berasal dari Bahasa Yunani yaitu dari kata techne (
EKSISTENSI FENOMENA HIJAB
Arus teknologi informasi dan komunikasi pada abad ke-21 semakin pesat dan berkembang. Salah satu bukti tersebut, dengan hadirnya media massa dan media sosial sebagai media yang digunaka
APAKAH 2021 AKAN MENJADI ‘AMUL HUZNI BAGI INDONESIA?
Tahukah kalian apa itu 'amul huzni yang mana tahun tersebut melatar belakangi Nabi Muhammad Saw melakukan Isra’ Mi’raj? Bagi sebagian orang khususnya umat islam pasti mengen
Pemuda Muslim Sebagai Garda Terdepan dalam Mengimplementasikan Nilai-Nilai Isra’ Mi’raj
Al-Quran sebagai cahaya dalam kegelapan, penuntut dalam perjalanan hidup, pedoman dalam setiap perilaku, mengandung banyak pelajaran dan hikmah, di balik kisah-kisah para nabi yang terd
Stuktur Organisasi Kepengurusan OSAMU periode 2020-2021
BIDANG I PENDIDIKAN, KADERISASI & KEPEMIMPINAN KETUA Hilmi Syihab Munawar WAKIL KETUA Siti Rabiatul Awaliah ANGGOTA Muhamad Ramzi Muhammad Ruslan Lilim Halimatul Madinah Rindu
Tata Cara Pencegahan Covid-19
Tetap jaga kesehatan dimanapun dan kapanpun
Surat Edaran Pengasuh Terkait Pencegahan Covid-19
SURAT EDARAN PENGASUH PONPES AL-MU'AWANAH TERKAIT PENCEGAHAN COVID-19] Surat dapat diunduh dalam bentuk pdf melalui link Google Drive berikut. https://drive.google.com/file/d/1EVjBXAT61
Pendaftaran Santri Baru Tahun 2020
Dibuka pendaftaran santri baru almuawanah tahun 2020 Pendaftaran Santri Baru Syarat Pendaftaran : Meluruskan niat sebelum mendaftar Harus mendaftarkan diri (sebaiknya dise